Langsung ke konten utama

My Lovely Family part 2 - My Mom

Untuk kesempatan kali ini aku akan sharing tentang My Lovely Mom..

Bagiku ibu adalah seorang yang sangat menginspirasi, seseorang yang lembut-sabar-tegar-kuat-murah hati..
Paket yang begitu komplit yang sangat aku kagumi.
Memang beliau bukan orang yang pandai berkata-kata, tapi sikap hidup dan perbuatannya sangat berkata banyak untuk bisa meneladani kami anak-anaknya bagaimana cara untuk hidup.
Diantara kami bertiga memang aku yang paling dekat dengan beliau, karena bagiku ibuk adalah bunda, sahabat dan tempatku untuk bercerita banyak hal. Memang beliau bukan orang yang pandai berkata-kata argumen, tapi caranya beliau mendengarkan keluh kesah sudah cukup melegakan untuk melepaskan beban didalam hati. aku sangat merindukan saat-saat kebersamaan ini...

Aku mungkin yang paling bersyukur diantara kami bertiga, karena memiliki lebih banyak waktu bersama beliau..dari sejak kecil sampai dewasa nyaris kami tidak pernah berpisah, beda dengan kakak-kakakku yang pertama ( mba santi ) berjauhan karena sejak kecil tinggal dengan budhe ditosaren dan ketika dewasa bekerja disurabaya tentu saja waktu yang mereka miliki sangatlah terbatas, hanya weekend saat dia pulanglah saat-saat yang dinanti-nantikannya karena bisa bermanja-manja dengan ibuk termasuk aku adiknya karena bisa mendapatkan pijatan gratis...hahaha...Kalau kakakku no 2. yaitu mba yessy juga cukup dekat dengan ibuk karena kalo ada apa-apapun, ibuklah yang paling dicari kakakku ini untuk menjadi tempat berbagi dan sharing... Aku bersyukur bisa ada mendampingi ibuk bahkan saat akhir hidupnya, menemani hari-harinya,Canda-tawa bersama, mendengarkan dia memberikan banyak wejangan berharga, merawat lukanya, sungguh waktu yang sangat berkualitas bersama dengan beliau..

Aku benar-benar belajar dari hidup ibu yang sangat sederhana namun bersahaja dalam menjalani hidup,  ketabahannya dalam menghadapi pergumulan hidup dan senyuman yang tak pernah lepas dari raut mukanya selalu membawa kedamaian dan sukacita bagi siapapun yang ada didekatnya. Tatapannya yang lembut namun meneduhkan selalu menjadi hal yang selalu dirindukan dari sosok ibuku tercinta ini..
Banyak teman-temanku iri melihat kedekatan kami karena kami dengan mudah mengungkapkan kasih dalam perbuatan, menunjukkan ciuman kasih sayang setiap saat dan perhatian-perhatian yang diberikan beliau selalu akan menjadi hal yang sangat dirindukan saat dirumah. Home Sweet Home ..benar itulah yang aku rasakan karena kehadiran beliau ditengah keluarga kecilku ini..

Keahlian ibuku adalah memasak, beliau sudah lama bekerja membantu budheku jualan rujak dari sejak depot masih kecil sampe sekarang sudah sebesar itu.. kurang lebih 20 tahun ibu berjualan dan ngulek rujak tanpa ada kata lelah, aku teringat kala itu kami baru pindah dari desa betet dan pindah ke singonegaran, yang istilahnya dari desa ke kota.. aku yang saat itu masih kelas 3 SD juga ada kekuatiran bagaimana hidupku kedepan, mampukah aku beradaptasi dengan sekolah dan lingkungan yang baru mengingat aku sudah cukup nyaman dengan teman-teman ditempat yang lama. Tapi Ibu yang selalu menguatkan dan menghiburkan dengan mengatakan bahwa kita harus bisa hidup lebih baik kedepan.
Dengan jerih lelah yang tiada tara beliau bekerja dengan satu tekad : " aku pengen lihat anak-anakku sekolah tinggi dan bisa wisuda walau ibuknya bakul rujak "
Jujur itu yang membuat aku selalu bersemangat sekolah, seolah-olah sekolah adalah sesuatu impian yang harus dicapai untuk bisa membanggakan orang tuaku..terkhusus ibu..
Puji Tuhan kami bertiga bisa sekolah disekolah negeri terus..dari SD-SMP -SMU hanya saja karena impian kami kuliah diluar kota belum bisa terlaksana karena minimnya dana. Tapi itu tak menyurutkan semangat kami untuk bisa sekolah di kediri bahkan Tuhan beri jalan untuk kami bisa bekerja sambil kuliah. Kakakku no. 1 bantu budhe bikin catering , kakakku no. 2 ngelesi, kalo aku bekerja di pacific motor jadi admin dengan berbekal ijasah SMA yang cukup baik.
Aku percaya semua Tuhan sudah atur yang terbaik...

Puji Tuhan kami bertiga bisa lulus dan wisuda dengan didampingi ibuk dan bapak, melihat mereka tersenyum bangga adalah sukacita tersendiri bagi kami, juga untukku.. walau aku harus membagi waktu antara bekerja, pelayanan dan kuliah ternyata semangat belajarku tidak redup justru aku bersemangat sekali bahkan mengabaikan untuk membangun relationship( pacaran )selama study..itu komitmenku, karena aku gak mau jika tidak fokus dan akan mengecewakan orang tuaku..
Puji Tuhan aku bisa lulus dengan nilai cumlaude ( 3,68 ) bahkan lulusan terbaik no.2 seluruh mahasiswa jurusan akuntansi.. Aku percaya doa dan semangat orang tuaku termasuk ibuklah yang menjadi spirit untukku melakukan yang terbaik..thanks God!

Bagiku ibuk adalah pribadi yang luar biasa yang Tuhan kirimkan didalam kehidupanku, begitu banyak pembelajaran berharga yang ibuk berikan dalam kebersamaan kita yang singkat namun bermakna..3 tahun sudah engkau berpulang kepangkuan Bapa diSurga.. setelah ibuk menderita kanker payudara yang menyakitkan namun sekarang ibu sudah tenang dan tersenyum sekarang karena Tugasmu sudah selesai untuk menemani kami..namun hidupmu yang menginspirasi tidak pernah mati untuk selalu menjadi semangat kami dalam menjalani hidup..
Aku bersyukur ibuk boleh mengalami perjumpaan secara pribadi dengan Yesus disaat -saat akhir hidup ibuk.. dimana ibu bisa berkata :" kapanpun Tuhan panggil, ibuk siap karena ibuk yakin bersama dengan Tuhan Yesus"
Tuhan terima kasih untuk jamahan kasihMU untuk orang yang aku sayangi, terima kasih Tuhan karena kau kirimkan malaikat tak bersayap yang boleh menjaga dan menguatkan aku..

Ibuk, pribadimu persis seperti pada lagu " bunda"-nya melly goeslaw :

Kubuka album biru
 Penuh debu dan usang 
Ku pandangi semua gambar diri 
Kecil bersih belum ternoda
Pikirkupun melayang 

Dahulu penuh kasih 
Teringat semua cerita orang 
Tentang riwayatku

Reff: 
Kata mereka diriku slalu dimanja
 Kata mereka diriku slalu ditimang
Nada nada yang indah 
Slalu terurai darinya 
Tangisan nakal dari bibirku 
Takkan jadi deritanya

Tangan halus dan suci
Tlah mengangkat diri ini 
Jiwa raga dan seluruh hidup 
Rela dia berikan

Oh bunda ada dan tiada dirimu 
Kan slalu ada di dalam hatiku


Mom... You're So Great !!!!
Foto Narsis kami tahun 2008 ^^


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hobby- Buat Es Segar :)

Hai Sobat..kali aku mau bagi-bagi resep Es buat kalian. Kebetulan membuat Es buah segar adalah salah satu hobbyku. Berikut resep Es Special favoritku antara lain : 1. Es Melon Segar ( Bisa utk 10-15 gelas ) Bahan : 1 Buah Melon 1/2 kg Gula Pasir 1 botol Sirup Melon ( Bisa marjan/freiss ) Agar-agar / Nutrijell Air matang Selasih secukupnya ( direndam dengan air hangat ) Es Batu Cara Membuat : Serut daging melon menggunakan alat pengeruk kecil. Sehingga berbentuk memanjang Rebus Gula pasir dengan air secukupnya Rebuslah agar-agar / nutrijell dengan ditambahkan gula secukupnya dan didiamkan jika sudah keras baru dipotong-potong Siapkan tempat untuk wadah es, masukkan semua bahan tanpa terkecuali Masukkan es batu sesuai selera Anda, lalu tuangkan air mtatang secukupnya. Sajikan dingin (bisa ditambahkan soda bila diinginkan).  2. Es Menado ( utk 10-15 gelas ) Yang satu ini pasti sudah bukan sesuatu yang asing bagi kalian yang suka hadir diacara pernikahan /p...

Pola Flanel gratis - Printable :)

Good morning Crafter mania, Daku lagi berbaik hati kembali memberi kalian pola gratis yang simple dan tinggal save as pola trus diprint deh dikertas yang agak tebal untuk diaplikasikan pada kain flanel kalian. Semuanya menggunakan tusuk feston untuk menjahitnya ya, sedangkan pada garis-garis seperti mulut, garis tangan, dll menggunakan  tusuk tikam jejak. Dicoba aja ya...gunakan kain flanel dengan beraneka warna akan mempercantik kreasi kalian. Selamat mencoba ya, share dong hasil karya kalian di kolom komentar atau jika kalian ada kesulitan bisa comment ya Happy Crafting all :) Jenis Tusuk yang bisa kalian gunakan :

Wanita kuat!

Beberapa waktu ini tergelitik dengan banyak cerita kaum wanita disekelilingku yang membuatku kagum karena semangat hidup dan daya juangnya yang luar biasa. Tatkala para pria disekelilingnya tidak mampu berperan bagaimana yang seharusnya. Ironis memang saat mendapati banyak pria sudah tidak paham tugas dan tanggung jawabnya terlebih ketika semua beban yang harusnya mereka pikul tak lagi sanggup untuk mereka lakukan karena begitu banyak alasan yang kurang masuk akal, mengapa saya bilang seperti itu? karena kenyataannya para pria tersebut tidak sedang dalam kelemahan tubuh, badan sehat dan fisik cukup kuat untuk bisa berjuang bagi wanitanya dan anak-anak. Namun kenyataannya mereka lebih memilih untuk menjadi " parasit " yang mengutamakan rasa malas ataupun gengsi sehingga membiarkan wanitanya memikul beban yang seharusnya mereka pikul. Dan sayangnya hal ini seperti sejenis " virus " yang mulai menjangkiti kaum lelaki. Terbukti banyak " korban " yang mulai mer...